Langkah 3
Menggambar garis BTO
30, 20, 15 dan 12,5
Pada garis BTO = 30, didapat persamaan garis TOI + LOS = 12 1/6
Jika TOI = 12 1/6 maka LOS = 0 dan jika LOS = 12 1/6 maka TOI = 0
Kemudian tariklah garis yang
menghubungkan kedua titik tersebut
Pada garis BTO = 20, didapat persamaan garis TOI + LOS = 18 ¼
Jika TOI = 18 ¼ maka LOS = 0 dan jika LOS
= 18 ¼ maka TOI = 0
Kemudian tariklah garis yang menghubungkan kedua titik tersebut
BTO = 15, dapat kita terjemahkan dengan
Pasien Keluar = 15 dan Jumlah TT = 1
Pada garis BTO = 15, didapat persamaan garis TOI + LOS = 24 1/3
Jika TOI = 24 1/3 maka LOS = 0 dan jika
LOS = 24 1/3 maka TOI = 0
Kemudian tariklah garis yang
menghubungkan kedua titik tersebut
BTO = 12,5 dapat kita terjemahkan dengan Pasien Keluar = 12,5 dan Jumlah TT = 1
Pada garis BTO = 12,5 ; didapat persamaan garis TOI + LOS = 29 1/5
Jika TOI = 29 1/5 maka LOS = 0 dan jika
LOS = 29 1/5 maka TOI = 0
Kemudian tariklah garis yang
menghubungkan kedua titik tersebut.
Langkah 4
Menggambar daerah yang efisien.
Daerah yang efisien dibatasi garis TOI = 1
dan TOI = 3 serta garis BOR 75%
Selesailah
sudah gambar dasar dari Grafik Barber Johnson. Selanjutnya kita tinggal
meletakkan posisi RS cukup dengan nilai TOI dan LOS.
Pada
gambar dibawah adalah posisi LOS = 12 dan TOI = 3 dengan BOR = 80%. Titik
tersebut berada dalam daerah yang efisien.
Tapi keadaan tersebut walaupun efisien menurut Grafik Barber Johnson, masih menyisakan tanda tanya dimana Lenght Of Stay masih terlalu tinggi yaitu 12 hari.